Dark/Light Mode

Pejabat Bea Cukai Diperiksa Kekayaannya

Datang Kedinginan, Pulang “Kegerahan”

Rabu, 8 Maret 2023 07:30 WIB
Mantan Pejabat Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto, usai menjalani pemeriksaan dan klarifikasi soal Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa (7/3/2023). (Foto: Tedy Octariawan Kroen/RM).
Mantan Pejabat Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto, usai menjalani pemeriksaan dan klarifikasi soal Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa (7/3/2023). (Foto: Tedy Octariawan Kroen/RM).

 Sebelumnya 
Setidaknya ada tiga nama yang dicantumkan Eko, mulai dari dirinya sebagai penyelenggara, istrinya atau pasangan­nya, kemudian anaknya.

“Otomatis kemudian ketika klarifikasi jika dibutuhkan, pihak-pihak yang terkait di LHKPN ya pasti kemudian turut dilakukan klarifikasi,” kata Ali.

Meskipun ada nama anak Eko di dalam LHKPN, Ali belum memastikan apakah yang ber­sangkutan akan ikut diperiksa.

Baca juga : Plt. Bupati Timika Ajukan Judicial Review Tentang Kewenangan Kejaksaan

Eko dan istrinya diminta membawa sejumlah dokumen yang berkaitan dengan kepemi­likan hartanya.

“Seperti akta waris, hibah, sertifikat, bukti kepemilikan usaha dan lainnya,” kata Juru Bicara bidang Pencegahan KPK Ipi Maryati.

Sekitar pukul 09.15 WIB, Eko Darmanto dan istrinya dipersi­lakan naik ke ruang pemerik­saan. Lalu sekitar pukul 17.40 WIB, Eko terlihat menuruni tangga.

Baca juga : Jokowi Kecewa Berat

Jalannya tak segagah ketika masuk. Jaket bomber warna biru yang dipakai masuk ruang pemeriksaan dengan kerah berdiri tegak, tidak dikenakan. Mungkin merasa gerah.

Istrinya pun terlihat menyusul Eko menuruni anak tangga. Eko dan dua pengawalnya, keluar gedung KPK lewat pintu utama. Sementara istrinya keluar lewat pintu samping dengan seorang perempuan yang mengawalnya sejak tiba.

Saat dihadang wartawan, Eko menyempatkan diri memberi pernyataan. “Pertama saya ber­terima kasih kepada KPK, karena hari ini saya diberi kesempatan untuk menghadiri klarifikasi atas harta kekayaan saya,” Eko mengawali pernyataannya.

Baca juga : Jokowi Warning Pejabat Jangan Suka Pamer Kekayaan Di Medsos

Ia menyebut, permintaan klarifikasi KPK atas harta bendanya dianggap sebuah undangan. Sebagai warga negara yang baik, Eko dengan senang hati untuk hadir.

“Untuk hasil (pemeriksaan) bisa ditanyakan langsung kepada KPK,” ujarnya.

Kemudian, Eko menyam­paikan bahwa dia mencintai institusi tempatnya bekerja dan tidak pernah berniat untuk pamer harta lewat media sosial Instagram.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.